Kamis, 13 Maret 2008

Sebuah Catatan Kepenatan

Sebuah catatan kepenatan...
Ketika kau merasa semua begitu berat dan semua semakin sulit...
Ketika kau merasa semua jalan sudah tertutup bagimu...
Ketika semua masalah tak kunjung berakhir,
Ketika semuanya menjauh pergi
Bahkan ketika dunia sedang tak bersahabat atau malah berkonspirasi menyerangmu..
Berhentilah sejenak
Coba kumpulkan lagi pecahan kekuatan yang kau pikir tak ada lagi
Karena hidup tidak akan berhenti disitu, waktu tak akan menunnggumu
melihatmu terpuruk
Masih banyak yang bisa kau kerjakan.
Jangan dulu lelah
Jangan dulu kalah
Jangan dulu patah
Jangan menyerah
Semua hanya kerikil kecil yang bisa kau lempar semaumu
Sekadar ujian apakah kau pantas mendapatkan kebahagiaan
JADI teruslah
Tatap dunia yang pongah itu
Tunjukkan kalau tidak semudah itu menghentikanmu

Kalah

Kalah... Siege ...Retreat...

Kalah. Bukan satu kata yang menyenangkan.

Baik untuk didengar, dikatakan, bahkan dialami.

Kalah...

Kemenangan yang tertunda?

Percaya atau tidak mungkin itu hanya kamuflase untuk membesarkan hati.

Seberapa siap kita menghadapi sebuah kekalahan?

Ketika tidak ada pilihan lain selain menerima kekalahan, apakah itu saat kita untuk berbesar hati dan berlapang dada?

Apalagi kalah dari lawan yang bukan tandingan kita...

Lalu salahnya di mana sampai kita bisa kalah?Kurang persiapan?Ceroboh?

Meremehkan kekuatan lawan?

Whatever is that, just free your heart from that losing.

It doesn’t matter how could you lose. The point is how can you survive after that losing

Rabu, 12 Maret 2008

Reality Bites

Ini bukan judul film,but I'm sure it happens to everyone
Ketika kenyataan tak sesuai harapan...
Basi???
Tidak juga
Toh setiap hari kita harus berdamai dengan semua drama hidup yang skenarionya hanya Tuhan yang tahu
Suka atau tidak,
Ikhlas atau tidak,
rela atau tidak,
semua tetap harus dihadapi
Masalah mungkin memang adalah nama belakang dari hidup
Life is trouble
Tapi itu bukan alasan untuk berhenti hidup bukan?